Kemenko Maritim Matangkan Persiapan Penerapan Kurikulum Kemaritiman
Maritim-Jakarta, Guna mematangkan pelaksanaan penerapan kurikulum muatan kemaritiman, Asisten Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan Maritim Tb Haeru Rahayu berencana mengunjungi SMK Kelautan dan Perikanan Mundu, Cirebon dan SMK Pelayaran Subang, (24/7/2017).
“Kedua SMK itu dipilih guna melihat langsung bagaimana fasilitas sekolahnya dan para tenaga pendidiknya dan yang terpenting adalah bagaimana kiprah para lulusan sekolah tersebut,” ujarnya di Kantor Maritim, Jakarta.
Haeru menambahkan, rencananya dalam waktu dekat ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut B Pandjaitan juga akan mengadakan Rapat Koordinasi dengan berbagai Kementerian dan Lembaga terkait, demi mempercepat penerapan kurikulum yang mengajarkan aspek kemaritiman secara luas dan sejak dini tersebut.
“Tanggal 3 Agustus mendatang, direncanakan akan diadakan Rakor tingkat Menteri, yang akan diundang adalah Kemendikbud, Kementerian Agama, Kemenristekdikti, Kemenhub, Kemen ESDM, Kementerian Pariwisata, BPPT dan LIPI,” jelasnya.
Diketahui, kurikulum bermuatan kemaritiman rencananya segera diajarkan kepada para siswa-siswi tingkatan SD, SMP, SMA dan SMK di seluruh Indonesia. Ditargetkan pada awal tahun 2018 sudah bisa diterapkan. nantinya Kemenko Maritim dan Kemendikbud akan terus mendorong agar rencana masuknya kurikulum kemaritiman ini dapat segera dipersiapkan oleh para pemangku kebijakan di tiap Provinsi di seluruh Indonesia melalui surat edaran dari Kementerian teknis terkait ataupun melalui regulasi lain, selain itu kesiapan bahan ajaran yang dipersiapkan oleh Pusat Kurikulum Kemendikbud juga akan dipercepat, begitupun dengan kesiapan para tenaga pendidik yang direncanakan akan mendapatkan training terlebih dahulu.***