Marves - Jakarta, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) melaksanakan assessment test bagi pelamar seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya Kemenko Marves Tahun 2020. Test tersebut diikuti sebanyak 31 peserta.

“Assessment test ini tujuannya adalah untuk mendapatkan pejabat yang sesuai dengan jabatan yang dipilih, tentunya memiliki kualitas yamg memumpuni juga, karena ini terkait tugas Kemenko Marves yang cukup besar. Sehingga dibutuhkan pejabat yang memiliki kualitas dan integritas yang tinggi, makanya dilakukan assessment ini,” kata Kepala Biro Umum (KaBiroUm) Kemenko Marves Tito Setiawan, Rabu (11/03).

KaBiroUm Tito menjelaskan, adapun assessment test ini dilakukan dengan 3 test, yakni test tertulis, test diskusi dan terakhir wawancara. Test tersebut dinilai langsung oleh assesor (dalam hal ini pihak ketiga).

“Nanti yang menilai itu assesor, kita terima hasil setelah mereka melakukan penilaian. Jadi mereka ini, total sekitar 31 orang peserta, akan dinilai assesor selaku pihak ke-3. Kemenko Marves dalam hal ini tidak ada ikut campur dalam penilaian,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Kepegawaian Kemenko Marves Melani menambahkan, adapun sebelum melakukan 3 test ini, mereka terlebih dahulu diberikan ujian mengenai “Policy Brief”.

“Jadi pelamar yang masuk pada pendaftaran online sebanyak 35 orang tetapi 4 orang tidak memenuhi syarat dalam seleksi administrasi, selebihnyalah yang mengikuti rangkaian tes mulai dari penyusunan policy brief, assessment test yang diadakan hari ini dan terakhir adalah wawancara teknis dari oleh PANSEL,” ujarnya.

Untuk ke-31 peserta yang berasal dari PNS/ Non-PNS tersebut, lanjut Kabag Melani, nantinya yang terpilih akan mengisi jabatan sebagai Deputi dan Staf Ahli di lingkungan Kemenko Marves.

“Jadi akhir dari test ini adalah untuk memilih 3 Deputi dan 2 Staf Ahli Kemenko Marves,” tutupnya.

Biro Perencanaan dan Informasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi