Pelaku Usaha Pemenang Anugerah Bangga Buatan Indonesia 2023 Kian Bersinar
Marves - Jakarta, Diikuti 10 provinsi penyelenggara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia 2023, pemenang dua kategori Anugerah Bangga Buatan Indonesia tahun ini diraih provinsi yang sama. Adalah Provinsi Kepualuan Riau yang menjadi pemenang di kategori Fesyen dan Kuliner dengan perolehan suara lebih dari 50% pilihan masyarakat Indonesia yang memilih di www.anugerahbanggabuatanindonesia.co.id.
Akhir tahun keempat penyelenggaraan Gernas BBI, kampanye yang bertujuan mendukung perkembangan dan kejayaan produk buatan dalam negeri, terlebih dari pelaku usaha lokal ini terus mencatatkan keberhasilan. Pelaku usaha lokal terus tumbuh dengan ragam produk yang berkualitas, dan memiliki keahlian digital mumpuni untuk bersaing di era persaingan saat ini.
Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Odo R. M. Manuhutu menegaskan bahwa kesuksesan ini merupakan hasil kerja keras banyak pihak. “Ini gerakan gotong royong. Banyak pihak yang terlibat, karena itulah hasil yang sangat baik sudah bisa kita catatkan dalam kurun waktu baru empat tahun saja,” ujar Odo di Jakarta, Jumat (15/12).
Untuk diketahui, Gernas BBI melibatkan banyak kementerian lembaga serta sektor swasta dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi digital dengan mendorong kemajuan usaha dari dalam negeri. Mulai dari pengusaha UMKM hingga industri, dan artisan selama mereka mengembangkan usaha dan produk lokal.
Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA), Bima Laga sangat mengapresiasi keterlibatan pemerintah dalam Gernas BBI ini. “Gerakan yang awalnya berusaha menyelamatkan pelaku UMKM di era pandemi ini ternyata memiliki dampak yang luar biasa melebihi ekspektasi. Saat ini, ada penambahan sekitar 15 juta pelaku usaha yang onboard ke platform digital sejak awal Gernas BBI diluncurkan pada Mei 2020.”
Bima menambahkan, pelaku usaha tersebut bukan sekadar membuka toko online di platform, tapi juga mengembangkan kemampuan berusaha secara digital, serta terus mengembangkan kualitas produknya. “Tak heran jika saat ini konsumen dengan sangat mudah menemukan berbagai produk lokal berkualitas yang tidak kalah mutu dengan banyak merek asing.”
Hal senada disampaikan Direktur Eksekutif Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen Bank Indonesia, Yunita Resmi Sari. “Semua kantor perwakilan Bank Indonesia menjadi pendamping yang sangat aktif dalam semua penyelenggaraan Gernas BBI di daerah karena melihat langsung bertapa besar potensi yang dimiliki pelaku usaha dengan produk lokalnya,” kata Sari.
“Yang diberikan lewat Gernas BBI adalah kesempatan. Kesempatan mereka untuk belajar, berusaha, dan mengembangkan usahanya melalui sektor digital,” ujar Sari menambahkan. “Kesempatan ini menjadi batu pijakan yang sangat bermanfaat dalam perjalanan usaha mereka, dan lewat ABBI, mereka membuktikan kemampuan dan kemauannya memang layak mendapat apresiasi,”
Para Juara dari Kepulauan Riau, DKI Jakarta, dan Bengkulu
Gernas BBI 2023 berkesempatan menyambangi 10 provinsi lagi yakni Banten, Sulawesi Tengah, Kalimantan Utara, Papua Barat, Riau, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Bengkulu, dan DKI Jakarta. Nominasi ABBI 2023 merupakan pelaku usaha pilihan dari provinsi-provinsi tersebut yang telah mengikuti berbagai program selama Gernas BBI digelar di sana.
Selama mengikuti kegiatan, mereka banyak menerima pelatihan juga pendampingan sehingga dipastikan memiliki keunggulan untuk sukses, dan akhirnya terpilih sebagai nominator. Tidak berhenti di situ, nominator juga harus melewati berbagai proses penyaringan, mulai dari administrasi, hingga penjurian oleh para profesional.
Amam Sukriyanto, Direktur Bisnis Kecil & Menengah BRI mengatakan ada berbagai syarat legalitas yang harus mereka lengkapi. “Karena ABBI ini ingin mendorong para pelaku usaha benar-benar menjadi pengusaha besar, dan untuk itu, beberapa syarat dokumen tentu harus dipenuhi,” katanya. “Setelah itu, mereka juga harus melewati penilaian kurator dari perwakilan kementerian lembaga yang mendampingi Gernas BBI. Ini bukanlah hal mudah tentunya.”
Tahapan sulit tersebut bukan akhir. Lolos dari dua tahap penyaringan, para nominator ini masih harus berhadapan dengan dewan juri. Dewan juri ini merupakan profesional di empat kategori yang dipertandingkan yakni Fesyen, Kriya, Kuliner, serta Kecantikan dan Kebugaran.
Menurut Eka Pebriansyah , Direktur Jaringan, Operasional dan Penjualan Pegadaian, wawancara daring yang dilakukan para dewan juri cukup mendalam. Bagaimana mendapatkan bahan baku, proses pembuatan, pemasaran, bahkan rencana pengembangan usaha kedepannya. Tahapan ini menghasilka tiga finalis di tiap kategori.
“Kami yang mendukung penyelenggaraan ABBI 2023 ini memiliki kepedulian mendalam tentang bagaimana mendukung pengembangan produk lokal secara nyata,” ujar Eka “Di tahap akhir, mereka ditantang memperkenalkan diri ke masyarakat luas melalui video. Mereka harus meyakinkan masyarakat untuk memberikan suara pilihannya melalui situs yang telah ditentukan agar mereka terpilih menjadi pemenang.”
Hasil public voting ABBI 2023 yang digelar sejak 27 Novermber hingga 13 Desember 2023 menghasilkan deretan pemenang. Dua kategori yakni Fesyen dan Kuliner dipunggawai oleh pelaku usaha dari Riau, yakni Sakinah by Thiffa Qaisty dan Kerupuk Lomang Balado UMMI. Sementara kategori Kriya dimenangkan oleh Dcraft Indonesia dari DKI Jakarta. Untuk kategori Kecantikan dan Kebugaran, juaranya adalah CV. Anugerah Alam Indonesia dari Bengkulu.
Selamat untuk para pemenang. Semoga bisa terus berkembang, dan menjadi inspirasi pengusaha lokal lainnya.
Biro Komunikasi
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
No.SP-340/HUM/ROKOM/SET.MARVES/XII/2024