Jakarta-Diperlukan kajian mendalam bidang infrastruktur, sosial, ekonomi  serta IPTEK untuk masyarakat nelayan. Ini harus dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan kampung nelayan modern di Indramayu. Demikian mengemuka dalam rapat Deputi Bidang SDM, IPTEK dan Budaya Maritim, Kemenko Maritim dan Sumber Daya, di Gedung BPPT, Jumat (15/1). Rapat ini dipimpin langsung oleh Deputi IV DR. Safri Burhanuddin dan dihadiri oleh wakil dari semua Eselon I lingkup Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Staf Khusus Menteri Bidang Ekonomi dan Infrastruktur serta Pejabat Eselon II lingkup Deputi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim. "Rapat ini menindaklanjuti kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli di Indramayu Jawa Barat pada tanggal 17 November 2015," ujar Safri. Rapat pun menunjuk Staf Ahli Menteri, Kasino sebagai penanggung jawab kajian ekonomi. Lalu Staf Khusus Menteri Bambang Susanto sebagai penanggung jawab Kajian Infrastruktur. "Sebagai koordinator kegiatan ditunjuk Asdep Diklat Kemaritiman dan dibantu oleh Asdep IPTEK dan Asdep Jejaring  Deputi  IV," sambungnya. Setelah ini Akan digelar tindak lanjut yakni, rapat bersama Bupati  Indramayu dan Kementerian terkait yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2016. Maritim/APR