Maritim - Jakarta, Demi mewujudkan program Indonesia bersih yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo, Dharma Wanita Persatuan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (DWP Kemenko Maritim), ikut terjun langsung dengan  mengadakan acara sosialisasi dan pelatihan mengenai cara pengurangan dan pemanfaatan sampah plastik supaya bernilai ekonomis, serta cara membuat pupuk kompos dari sampah rumah tangga bagi para ibu dan istri nelayan di Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara. 80% sampah laut berasal dari daratan. Komposisi sampah domestik atau sampah rumah tangga mendominasi kategori sampah yang mencemari sungai dan laut. Para ibu memiliki peran besar dalam edukasi keluarga, menjaga kebersihan lingkungan dimulai dari rumah tangga, hingga akhirnya menjadi perilaku dan budaya masyarakat.

“Kita dari DWP Kemenko Maritim  ikut serta dalam program Indonesia Bersih yang telah dicanangkan pemerintah, diantaranya kita ingin berikan sosialisasi tentang pentingnya hidup bersih melalui pelatihan mengenai pemanfaatan sampah dan cara menguranginya, dan  kita juga ingin tingkatkan taraf hidup Ibu-ibu disini dengan cara kembangkan ekonomi kreatifnya,” ujar Ketua DWP Kemenko Maritim Musyarafah, di Kantor Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara. Selasa (23/5/2017).

Selain itu, DWP Kemenko Maritim pun berkeinginan agar ke depannya Kelurahan Cilincing dapat menjadi salah satu daerah wisata bertemakan pesona pesisir khas ibukota yang dapat diunggulkan. Karena menurutnya, apabila Cilincing dapat menjadi kawasan wisata, secara langsung dapat menggerakan roda perekonomian masyarakat setempat, utamanya kaum ibu dan istri nelayan di bagian utara Jakarta tersebut.

“Kita ingin sadarkan bahwa Cilincing adalah potensi yang bisa jadi tempat wisata, dengan syarat tingkatkan dahulu hidup bersih, lingkungan yang nyaman dan ramah. Jadi kebersihan itu amat penting, kalau ada wisata kan mereka bisa berjualan souvenir, makanan, dan rumahnya bisa jadi homestay. Kita akan terus motivasi mereka supaya terus perhatikan lingkungannya,” terangnya.

Saat ditanya mengenai, bagaimana sambutan dan antusiasme kaum ibu dan istri nelayan di Cilincing, yang ikut serta dalam program sosialisasi dan pelatihan tentang pentingnya hidup bersih tersebut. Istri dari Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim, Safri Burhanudin ini mengatakan, animo dan semangat warga sangat luar biasa, bahkan dirinya berani mengklaim bahwa sebelumnya belum pernah ada dari Kementerian dan Lembaga lain yang langsung turun dan bergerak demi memotivasi warga di daerah yang mayoritas warganya berprofesi sebagai nelayan ini.

”Antusiasme sangat baik dan mereka sangat tertarik. Oh iya program ini katanya baru diadakan oleh kita dari Kemenko Maritim, kita yang langsung terjun dan bukan sekedar wacana saja, program ini akan berkesinambungan, perlahan kita mulai kerjasama dengan berbagai pihak, nantinya kita perluas ke wilayah lain khususnya daerah pesisir setelah kita melihat perkembangan di Cilincing ini,” pungkasnya.