Tema Keberlanjutan Melalui Rimbunnya Hijau Dedaunan di Venue ISF 2024

Tema Keberlanjutan Melalui Rimbunnya Hijau Dedaunan di Venue ISF 2024

Marves - Jakarta,  Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 yang berlangsung selama dua hari di Jakarta Convention Center (JCC) pada 5 dan 6 September 2024 memberikan pengalaman yang berbeda bagi para jurnalis. Tira Santiya, jurnalis dari Liputan6.com, dan Faris, jurnalis tvOne, merasa kagum dengan layanan yang diberikan oleh panitia. Tira mengungkapkan kekagumannya terhadap fasilitas yang disediakan, terutama terkait penyediaan banyak titik minuman.

“Ada makanannya juga. Saya juga kagum karena banyak warna hijaunya, sesuai dengan tema tentang keberlanjutan. Fresh,” ungkap Tira saat ditemui tim komunikasi ISF pada Jumat (6/9) di area forum.

Tira juga menambahkan bahwa kualitas dan kuantitas layanan makanan di media center sangat memuaskan. Arif Subakti, jurnalis Sea Today TV, mengungkapkan hal yang serupa. “Segala kebutuhan, terutama makanan, semuanya terpenuhi,” ujarnya.

Panitia memastikan semua kebutuhan peserta dan media terpenuhi dengan baik. Arif Subakti juga menambahkan, “Fasilitasnya cukup memadai, nyaman, dan bersih.”  

Sementara itu, Faris menyatakan bahwa sepanjang pengalamannya meliput berbagai konferensi, ISF 2024 menjadi ajang yang paling berkesan. “Ini kayaknya paling nyaman deh,” katanya.

Fasilitas untuk awak media memang lengkap, mulai dari makanan yang disajikan secara prasmanan hingga ruang kerja yang memungkinkan jurnalis untuk memantau sesi-sesi perbincangan. “Jenis minumannya banyak, saya minum serehnya, saya minum lemon teanya. Segar, bikin istirahat dan bikin naskah jadi nyaman banget,” tambah Faris.

Niall Saville, partisipan asal Inggris, mengungkapkan kekagumannya terhadap konsep dekorasi ISF 2024 yang ia anggap indah dan menyegarkan. “Saya sangat senang melihat usaha dan hasilnya. Tidak seperti di gedung biasa, yang saya lihat adalah hamparan tanaman hijau dan warna-warna menakjubkan dari berbagai tanaman yang ditempatkan di area acara,” ujarnya.

Aish Fernandez dari Singapura juga mengungkapkan hal serupa, dengan mengatakan bahwa dekorasi yang megah menghidupkan suasana dan menginspirasi kolaborasi untuk melindungi planet bumi.

Kepala Biro Komunikasi Kemenko Marves, Andreas Dipi Patria, berterima kasih atas apresiasi para jurnalis terhadap layanan yang diberikan. Menurutnya, apresiasi tersebut menunjukkan kepedulian jurnalis terhadap isu keberlanjutan dan perubahan iklim. “Tema venue yang didominasi warna hijau sangat selaras dengan tema ISF yang mencerminkan komitmen kita terhadap keberlanjutan,” ujar Andreas.

Selama penyelenggaraan ISF 2024, hampir 200 media cetak, online, dan televisi, baik nasional maupun internasional, meliput acara tersebut. Andreas menambahkan bahwa dukungan media sangat besar artinya dalam menyukseskan penyampaian pesan-pesan kolaboratif, untuk semua pihak dan lintas generasi, dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Selain layanan makanan, acara juga menonjolkan inovasi teknologi, desain, dan kesadaran lingkungan, terutama pada jamuan makan malam. Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah penggunaan iPad sebagai alat interaktif untuk menampilkan pesan-pesan inspiratif di layar utama. Peserta dapat mengetik ide-ide mereka tentang keberlanjutan, yang kemudian langsung muncul di layar besar dalam hitungan detik.

“Semoga acara ini menarik perhatian media dan peserta berkat pendekatan unik yang memadukan teknologi, desain, dan kesadaran lingkungan,” tutup Andreas.

Biro Komunikasi
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi

No.SP-285/HUM/ROKOM/SET.MARVES/IX/2024